Medan(harianSIB.com)
Laju inflasi di Sumatera Utara (Sumut) berpotensi kembali melonjak pada September 2025. Ekonom Gunawan Benyamin, Selasa (29/9/2025) menyebutkan, lonjakan harga cabai menjadi faktor utama, dengan cabai merah naik sekitar 116%, cabai hijau 43%, dan cabai rawit 11%. Selain itu, harga daging ayam naik 5% dan emas lebih dari 5%.
Gunawan memperkirakan beras justru berkontribusi pada deflasi bersama bawang merah dan bawang putih yang turun masing-masing 25% dan 5% secara bulanan. Namun, dampak deflasi ini tidak cukup menahan laju inflasi..
Ia memproyeksikan inflasi Sumut minimal 0,63% pada September. Menurutnya, kenaikan harga pangan akibat cuaca serta permintaan cabai dari luar daerah membuat harga melonjak liar. Kondisi ini dinilai memperburuk daya beli masyarakat dan menegaskan kegagalan pemerintah daerah menjaga kestabilan harga pasca inflasi di atas 1% pada Agustus lalu. (*)
Baca Juga: Harga Emas Cetak Rekor Baru, Tembus Rp2,297 Juta per Gram