Medan(harianSIB.com)
Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Utara mencatat tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang di provinsi ini pada Agustus 2025 mencapai rata-rata 41,52 persen. Angka tersebut turun 1,98 poin dibanding Juli 2025 yang tercatat 43,50 persen.
Secara tahunan, TPK juga mengalami penurunan cukup tajam, yakni turun 7,14 poin dari posisi 48,66 persen pada Agustus 2024.
Hotel bintang lima mencatat tingkat hunian tertinggi dengan 62,12 persen, sedangkan hotel bintang satu menjadi yang terendah, hanya 23,07 persen. Dibanding bulan sebelumnya, penurunan paling besar terjadi pada hotel bintang dua yang turun 4,61 poin, diikuti bintang lima (turun 3,68 poin), bintang satu (turun 3,60 poin), bintang empat (turun 2,78 poin), dan bintang tiga (turun 1,16 poin).
Baca Juga: Ratusan Warga Gelar Aksi Desak Penutupan PT TPL di Depan Mapolda Sumut Kepala BPS
Sumut,
Asim Saputra, mengatakan penurunan tersebut mencerminkan masih lemahnya pergerakan wisatawan di Sumatera Utara. Namun, ia optimistis sektor perhotelan akan mulai pulih menjelang akhir tahun seiring meningkatnya agenda wisata dan kegiatan bisnis.
"Banyak wisatawan mancanegara kini lebih senang tinggal di homestay karena biayanya lebih murah dan mereka bisa lebih lama menikmati suasana daerah yang dikunjungi," ujarnya, Senin (6/10/2025). (*)