Lubukpakam (SIB)- Peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-90 tingkat Provinsi Sumatera Utara yang dipusatkan di Kabupaten Deliserdang berlangsung hikmad, Minggu (28/10) di GOR Lubukpakam.Bertindak sebagai pembina upacara Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) H Edy Rahmayadi, perwira upacara Sekretaris KNPI Deliserdang Ok Alamsyahputra, pemimpin upacara Wakil Ketua KNPI Deliserdang Joko Taruna, pembaca naskah UUD 1945 Martin Edward Manik dan pembaca teks keputusan kongres pemuda Indonesia 1928 Dharma Sucipto.Upacara tersebut juga dihadiri anggota DPD RI Parlindungan Purba, Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman, Pangdam I BB Mayjen TNI Sabrar Fadhilah bersama Forkopimda Sumut, Bupati Deliserdang H Ashari Tambunan, Wakil Bupati Deliserdang H Zainuddin Mars dan Forkopimda Deliserdang, pimpinan OPD Sumut dan Deliserdang serta para OKP.Dalam sambutan Gubsu dikatakan bahwa revolusi mental yang dicanangkan Presiden RI Joko Widodo harus mampu mewujudkan pemuda yang maju dan bertanggungjawab. "Oleh karena itu, revolusi mental harus dapat kita jadikan sebagai pemicu untuk memercepat pemuda yang maju. Pemuda yang maju akan menghasilkan bangsa yang hebat," katanya.Dia juga mengatakan tema HSP tahun ini yaitu Bangun Pemuda, Satukan Indonesia. Tema itu diambil atas dasar tingginya pembangunan kepemudaan untuk melahirkan generasi pemuda yang beriman dan bertaqwa terhadap TYME. Pemuda yang berakhlak mulia, inovatif, mandiri, demokratis, tanggungjawab, berdaya saing dan memiliki jiwa kepemimpinan.Menurutnya, perkembangan teknologi informasi dewasa ini ibarat dua mata pisau. "Di satu pihak, teknologi dapat memberi jaminan kecepatan informasi ke pemuda dalam meningkatkan kapasitas pengetahuan. Namun pada sisi lain ada negatifnya, seperti pemuda destruktif, hoax, pornografi, Narkoba, radikalisme dan pergaulan bebas yang sudah masuk dengan mudah ke kawula muda," papar Edy.Lebih lanjut dikatakannya, tahun 2019 bangsa Indonesia akan menggelar hajatan besar pesta demokrasi untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota. Untuk itu diajak Gubsu, peran dan tanggung jawab pemuda dalam menyukseskan proses tersebut amat sangat dibutuhkan untuk mewujudkan Pemilu yang damai, kredibel dan berkualitas.Gubsu juga menyebut semua pihak berhutang budi pada para tokoh pemuda tahun 1928, dimana telah mendeklarasikan Sumpah Pemuda. Sehingga dengan deklarasi itu dapat menjadikan pelopor pemuda untuk membangun kesadaran kebangsaan Indonesia, sekaligus komitmen menjaga persatuan dan kesatuan bangsa."Kalau pemuda generasi terdahulu mampu keluar dari jebakan sikap-sikap primordial suku, agama, ras dan kultur untuk menuju persatuan dan kesatuan bangsa. Maka tugas pemuda saat ini adalah harus sanggup membuka pandangan ke luar batas-batas tembok kekinian dunia, demi menyongsong masa depan dunia yang lebih baik," harap Edy Rahmayadi.Upacara tersebut juga diselingi pemberian penghargaan pemenang kepeloporan Pemuda Provinsi Sumut 2018 kepada enam pemuda, yakni Chairullah dari Kota Medan di Bidang Kepeloporan Pangan, Renny Katrina Manurung dari Kabupaten Tapanuli Utara di Bidang Kepeloporan Agama dan Sosbud, Cut Mutia Fahira dari Kota Binjai di Bidang Kepeloporan Pendidikan.Selanjutnya Raja Otniel Purba dari Kabupaten Langkat di Bidang Kepeloporan Sumber Daya Alam Lingkungan dan Pariwisata, Yoan Raynaldo Sinaga dari Tarutung di Bidang Pangan serta Muhdi Kurnia dari Kabupaten Deliserdang di Bidang Pendidikan. (C06/q)