Jelang Lebaran, Pertamina Gelontorkan 18 Ribu Lebih Tabung Elpiji Tambahan di Sumut

Redaksi - Sabtu, 23 Mei 2020 11:59 WIB

Warning: getimagesize(https://www.hariansib.com/cdn/photo/berita/dir052020/_9533_Jelang-Lebaran--Pertamina-Gelontorkan-18-Ribu-Lebih-Tabung-Elpiji-Tambahan-di-Sumut.jpg): Failed to open stream: HTTP request failed! HTTP/1.1 404 Not Found in /home/u956909844/domains/hariansib.com/public_html/amp/detail.php on line 170

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u956909844/domains/hariansib.com/public_html/amp/detail.php on line 171

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u956909844/domains/hariansib.com/public_html/amp/detail.php on line 172
Illutras persediaan LPG  dan produk Pertamina

Medan (SIB)

Sepekan menjelang Idul Fitri 1441 Hijriyah, Pertamina memastikan ketersediaan elpiji di Provinsi Sumut dalam kondisi aman dan mencukupi. Bahkan, Pertamina sudah menyalurkan tambahan pasokan elpiji lebih dari 18.000 tabung per hari di Provinsi Sumut.

Unit Manager Comm, Rel, & CSR Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I, Rabu (20/5) Roby Hervindo menjelaskan Pertamina sudah memprediksi sebelumnya bahwa akan ada lonjakan konsumsi elpiji selama bulan Ramadan hingga menjelang lebaran nanti.

"Menurut catatan kami, terdapat peningkatan konsumsi elpiji subsidi 3 kg hingga mencapai 431 ribu tabung per hari. Atau sebesar 3,2 persen jika dibandingkan konsumsi harian normal sebesar 413 ribu tabung," jelas Roby.

Kondisi sebaliknya justru terjadi pada konsumsi BBM selama musim Ramadan tahun ini. Khususnya di tengah pandemi Covid-19.

"Selama tiga minggu Ramadan, terjadi penurunan pada konsumsi BBM jenis gasoline (premium, pertalite, dan pertamax series).

Tercatat penurunan hingga 28 persen atau turun menjadi 3,7 juta liter per hari, jika dibandingkan konsumsi rerata normal yang mencapai 5 juta liter per hari," lanjut Roby.

Kondisi serupa juga menimpa penjualan BBM jenis gasoil (bio solar, dex series) selama Ramdan 2020. Pertamina mencatat penurunan konsumsi menjadi 2,3 juta per hari. Atau anjlok 23 persen berbanding rerata konsumsi normal sebesar 3,1 juta liter per hari.

"Meskipun masih terjadi penurunan penjualan BBM di Provinsi Sumut, kami berkomitmen untuk tetap beroperasi penuh. Stok BBM yang tersedia di fuel terminal, mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Sumut hingga 24 hari ke depan. Dalam kondisi Covid-19 ini, kami juga meluncurkan berbagai program untuk membantu meringankan dampak ekonomi pandemi," imbuh Roby.

Setelah meluncurkan berbagai program cashback, Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I kembali menggelar program berbagi takjil gratis di SPBU selama Ramadan 2020.

"Kami juga sudah menyalurkan 21.000 takjil gratis senilai 670 juta rupiah, yang di sebar kepada konsumen di 42 SPBU Provinsi Sumut. Takjil bagi pelanggan SPBU itu sudah dibagikan sejak tanggal 30 April, hingga 20 Mei mendatang," kata Roby.

Selain itu, Pertamina juga memberikan santunan senilai Rp 30 juta kepada 150 anak yatim dan dhuafa yang berada di Kota Medan.

Juga bantuan sarana dan prasarana kepada empat panti asuhan senilai Rp 50 juta. Kegiatan yang rutin digelar setiap tahun ini, merupakan rangkaian kegiatan Khatam Al Quran dan santunan anak yatim yang dilakukan Pertamina serentak di beberapa provinsi.(M05/c)


Tag:

Berita Terkait

Headlines

Viral Video SPBU Tarutung Kehabisan BBM dalam Sejam, Ini Penjelasan dan Aturan Baru Pemkab

Headlines

Anggota DPRD Sumut Hasyim SE Kritik Lambannya Pemerintah Tetapkan Status Bencana Nasional

Headlines

Jaga Ketersediaan BBM dan LPG, Pertamina Percepat Pemulihan Layanan Energi di Aceh, Sumut dan Sumbar

Headlines

Rakerkab KONI Labuhanbatu Bahas Program 2026, Wabup Jamri Tekankan Penguatan Prestasi

Headlines

Alumni Akpol 1991 Kirim Bantuan Logistik untuk Korban Bencana di Sumut

Headlines

KAI Divre I Sumut Percepat Distribusi BBM di Sumut Pasca Cuaca Ekstrem