Medan (SIB)- Tomi (17) asal Tebing Tinggi dibacok orang tak dikenal (OTK) di Jalan Tanjung Selamat Percut Sei Tuan, Selasa (7/4) pagi.
Selain dibacok, korban terseret-seret karena mempertahankan sepedamotornya. Akhirnya para pelaku berhasil merampas sepedamotor Honda Beat milik korban.
Informasi yang dihimpun SIB, Rabu (8/4) siang, Selasa sekira pukul 04.00 WIB, Tomi bersama temannya yang identitasnya belum diketahui berniat menuju Tebing Tinggi mengendarai sepedamotor. Ketika itu sepedamotor milik Tomi dikemudikan temannya memilih Jalan Tanjung Selamat dan tembus ke Tanjung Morawa.
Apes bagi korban, di Jalan Tanjung Selamat sepedamotor yang ditumpangi kedua korban dipepet puluhan orang mengendarai belasan sepedamotor. Para pelaku meminta paksa sepedamotor itu. Teman korban yang ketakutan langsung turun dari sepedamotor. Namun Tomi mempertahankan sepedamotornya yang baru dikreditnya dari showroom dan belum dipasangi plat polisi. Sedangkan temannya hanya diam saja.
Para pelaku langsung membacok kepala belakang, tangan dan kaki korban dengan klewang, hingga terkapar. Para pelaku langsung merampas sepedamotor itu dan berusaha kabur. Namun korban kembali menarik besi belakang sepedamotor, sehingga ia terseret-seret beberapa meter. Lantaran luka di sekujur tubuhnya cukup parah, korban melepaskan tangannya. Pelaku pun berhasil membawa kabur sepedamotor korban.
Dengan kondisi tubuh terluka parah, korban dibawa ke rumah sakit terdekat guna mendapatkan perawatan medis.
Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Ronald Sipayung SH SIK ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya belum ada menerima laporan tersebut. "Kita belum mengetahui adanya peristiwa itu, karena hingga kini yang menjadi korban belum ada membuat laporan," ujarnya. (A20/f)