China (harianSIB.com)Warga China panik membeli
minyak goreng setelah terungkapnya
kapal tanker bahan bakar yang digunakan untuk mengangkut
minyak goreng kedelai tanpa dibersihkan terlebih dahulu.
Kekhawatiran kontaminasi karsinogen, logam berat, dan zat beracun lainnya pada minyak kedelai memicu panic buying dan peralihan ke minyak goreng jenis lain, bahkan produksi minyak goreng sendiri di rumah.
Dilansir dari Kompas.com yang mengutip dari The Washington Post, Kamis (11/7/2024), Pemerintah China segera melakukan investigasi dan meluncurkan penyelidikan antardepartemen terhadap pengangkutan minyak nabati.
Pelaku yang terlibatvdalam kasus ini, dijanjikan hukuman berat dan pengawasan peredaran minyak akan semakin diperketat.
Kasus ini memicu kekhawatiran tentang keamanan pangan di China, yang sebelumnya juga pernah mengalami masalah serupa dengan obat-obatan palsu.
Terkait minyak goreng pada 2010 di China juga pernah mengalami masalah. Saat itu, restoran dan pedagang menghemat uang dengan menyendok ampas minyak bekas dari tempat sampah atau selokan, mengolahnya, dan kemudian dimasak ulang. (*)