Tapteng (SIB) - Fasilitas lift di gedung IGD dan rawat inap RSUD Pandan yang baru dibangun tahun 2016 lalu belum difungsikan sampai sekarang. Informasi yang diperoleh SIB di rumah sakit, Sabtu (27/1), alat pengangkut itu belum difungsikan karena ada yang perlu disetel. "Hari Rabu depan tenaga teknik perusahaan akan datang untuk menyetel ulang Lift, itu saja,"kata dr Sempakata Kaban, saat ditanyai wartawan di lokasi terkait isu yang berkembang bila lift rumah sakit rusak padahal baru setahun selesai dikerjakan. Kaban menegaskan bahwa tidak ada kerusakan fasilitas lift di gedung baru rumah sakit yang dikerjakan PT. Bestari Mandiri, dengan pagu, Rp. 14,9 miliar itu. Bahkan, sambungnya, sarana penunjang pelayanan rumah sakit tersebut masih garansi selama setahun dari pabrik.Memang, masih kata Kaban, awalnya listrik rumah sakit yang tidak mampu mengoperasikan lift, karena saat itu tenaganya hanya 190 KVA. Tetapi saat ini dayanya sudah dinaikkan menjadi ,550 KVA, sehingga tidak ada lagi alasan lift tidak berfungsi. Dari amatan di lapangan, gedung IGD rumah sakit terdiri dari 2 lantai, dan dilengkapi fasilitas lift untuk mengangkut pasien maupun barang ke lantai II. Diduga Karena belum berfungsinya lift tersebut sehingga lantai II RSUD Pandan juga belum difungsikan. Pembangunan gedung IGD RSUD Pandan selalu menjadi sorotan sejak masa pengerjaannya, disebabkan proses lelang dan pengerjaannya yang terlambat. (G05/l)