Simalungun (SIB) -Masyarakat Bandar Saribu Kecamatan Haranggaol Horisan Kabupaten Simalungun membangun sarana air bersih secara swadaya, Minggu (14/10). Langkah itu dilakukan lantaran air PDAM Tirta Lihou tak lancar di daerah itu.
"Gara-gara itu (air PDAM Tirta Lihou tak lancar). Kami juga sudah pernah menyurati PDAM, namun tidak ditanggapi. Akhirnya, kami sepakat membangun sendiri sarana air bersih itu secara swadaya," kata Ketua Serikat Tolong Menolong (STM) Bandar, Sauhur Silverius Manihuruk didampingi tokoh masyarakat Marusin Manihuruk.
Dia menerangkan, sarana air bersih yang dibangun itu berupa bak penampung air, sehingga dari situlah nanti air mengalir ke rumah penduduk. Dana pembangunannya dikumpulkan dari masyarakat secara swadaya. Mengerjakan bangunan itu dilakukan cara gorong-royong seluruh warga Bandar Saribu.
"Ini kami lakukan agar tidak ada lagi masyarakat yang kekurangan air bersih untuk kebutuhan hidup. Dimana selama ini, kurang lebih 10 tahun terakhir, air bersih sangat minim mengalir ke rumah-rumah penduduk," terangnya.
Silverius mengajak seluruh warga, supaya bak penampung air bersih yang dibangun ini dirawat dan dijaga bersama-sama.
"Itu harapan kita, demi kebaikan kita dan anak cucu kita ke depan. Sedangkan untuk pelayanan PDAM Tirta Lihou, kita sudah pesimis," kata dia diamini warga lainnya. (D06/f)