Tobasa (SIB) -Sejumlah masyarakat mengeluhkan kondisi jalan yang rusak parah menuju Desa Patane II, Kecamatan Porsea, Kabupaten Tobasa. Pengguna jalan khususnya pengendara roda dua diminta agar ekstra hati-hati saat melintasi jalan.
Ruas jalan kabupaten yang panjangnya sekitar 3 Km itu dipenuhi lobang dan digenangi air saat musim penghujan. Kondisi tersebut sudah lama, sekitar dua tahun masyarakat merasakan jalan rusak dan tergenang air lumpur.
"Kondisi jalan menuju Desa Patane II saat ini rusak parah. Badan jalan yang dipenuhi lobang bagaikan kubangan air. Masyarakat juga kesulitan saat melintas jalan karena genangan air disertai lumpur," kata salah seorang warga Kecamatan Porsea Jemba Manurung, Minggu (4/11).
Disebutkan Manurung, puluhan titik kubangan air di jalan rusak mempunyai kedalaman sekitar 15-20 cm. Kondisi jalan rusak yang setiap hari dilintasi masyarakat, menurutnya sudah sepantasnya diperbaiki oleh Pemkab Tobasa.
Akan tetapi Manurung meminta, apabila Pemkab Tobasa melaksanakan perbaikan jalan, harus memperhatikan aspek kualitas, sehingga hasilnya nanti jalan tidak cepat rusak. Masyarakat sangat mengkwatirkan pembangunan insfrastuktur jalan yang hanya bertahan 1-2 tahun saja.
"Perbaikan jalan jangan hanya bertahan dalam beberapa bulan atau satu tahun. Masyarakat mengeluhkan pembangunan jalan simpang Narumontak yang baru dibangun sudah rusak. Masyarakat hanya dapat menikmati proyek pemerintah beberapa bulan," terangnya. (BR8/Dik-JN/d)