Tapanuli Utara (harianSIB.com)
Jembatan rambing atau jembatan gantung Sungai Situmandi di Desa Parbaju Toruan, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara, yang nyaris ambruk akan segera diperbaiki.
"Kita sudah turun ke lokasi menganalisis kelengkapan data laporan untuk ditindak lanjuti sesuai petunjuk pimpinan," kata Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Taput, Godwin Sialagan saat dikonfirmasi jurnalis Koran SIB Bongsu Batara Sitompul via telepon selulernya, Kamis (2/9/2021).
Ia menjelaskan, pihaknya sudah turun langsung ke lapangan menganalisis serta membuat laporan untuk diteruskan dan ditindaklanjuti.
"Rusaknya jembatan rambing Aek Situmandi akibat terjadinya longsor badan Sungai Situmandi yang menghantam tiang penyanggah jembatan," terangnya.
Untuk besaran biaya perbaikan jembatan, ia mengatakan, pihaknya masih menghitungnya.
Jembatan rambing Sungai Situmandi yang dibangun tahun 1970 itu, merupakan akses penghubung masyarakat Desa Parbaju Toruan, Desa Hapoltahan, Kelurahan Partali Toruan dan Desa Sosunggulon, Kecamatan Tarutung, untuk menyebrangi Sungai Situmandi.
Jembatan tersebut hampir ambruk akibat terjadinya erosi badan sungai yang menghantam tiang penyanggah jembatan, yang mengakibatkan kondisi jembatan menjadi oleng atau miring.
Dengan kondisi tersebut, akses penyeberangan warga menjadi terganggu. Kondisi tersebut juga mengancam keselematan warga bila masih menyebarangi sungai menggunakan jembatan tersebut. (*)