Kotapinang (harianSIB.com)
Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Pemkab Labuhanbatu Selatan (Labusel) bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa serta PKK menggelar kontes desain batik khas Kabupaten Labusel. Kontes tersebut diikuti 21 peserta dari lima kecamatan.
"Saat ini kontesnya sudah berjalan. Ada 21 peserta yang mendaftarkan karya motif batiknya. Seluruhnya bagus, hanya saja kita mencari yang terbaik," kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Labusel, Syaiful Pulungan kepada wartawan, Jumat (10/6/2022).
Dikatakannya, dari 21 karya desain batik yang diterima panitia, dewan juri yang terdiri dari tiga orang telah menyisihkan 11 karya dan menyisakan 10 karya lainnya untuk maju ke tahap selanjutnya.
Menurutnya, 10 peserta tersebut selanjutnya melakukan presestasi terkait karyanya dan mengikuti seminar.
"Saat ini sudah tahap 10 besar," katanya.
Dijelaskan, desain batik yang menang akan diaplikasikan sebagai seragam batik Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Labusel, yang akan dikenakan setiap hari Kamis.
Sedangkan beberapa desain lainnya, kata dia, akan diaplikasikan pada kecamatan dan desa atau juga pendidikan.
"Yang menjadi aspek penilian yakni, kesesuaian dengan tema, di mana harus ada ciri khas Kabupaten Labusel seperti landmark, budaya dan sebagainya.
Kemudian estetika serta orisinalitas karya," kata pria yang juga Plt Kelala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Labusel tersebut.
Saiful mengatakan, para pemenang lomba akan menerima hadiah pembinaan, piala, dan piagam penghargaan. Dia berharap, desain batik yang dihasilkan nanti mampu memperkenalkan Kabupaten Labusel dengan daerah lainnya.
"Melalui even ini kami ingin membangkitkan semangat dan kreativitas masyarakat, khususnya pemuda," katanya. (*)