Negerilama (SIB)PT Socfindo kebun Negerilama bersama Muspika Kecamatan Bilah Hilir Kabupaten Labuhanbatu membantu warga yang sedang dilanda banjir di Desa Negerilama Seberang sebanyak 100 paket Sembako, Jumat Siang (1/9).Camat Bilah Hilir Ridwan Syahputra Harahap SSos MM didampingi Kapolsek Bilah Hilir Iptu Sahat M Lumban Gaol SH melakukan monitoring banjir di Desa Negerilama Seberang, sekaligus melakukan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Labuhanbatu. “Monitoring dan kordinasi dengan BPBD, Pak,” ujar Harahap.Kata Ridwan kepada wartawan ketika ditemui di ruang kerjanya, Jumat sore (1/9), pihaknya belum dapat memastikan berapa jumlah riil warga yang terdampak banjir di wilayahnya, sebab dirinya mengaku, Kamis (31/8) handphone miliknya itu dihack orang sehingga tak dapat difungsikan sebagaimana mestinya. “HP-ku semalam dihack orang, komunikasi pun terputus,” keluhnya. Namun saat ini, sebahagian data sudah masuk dari berbagai kepala desa dan lurah, itu pun belum semua.Lebih jauh diungkapkannya, para kepala desa diharapkan harus dapat berinovasi didesa masing-masing, tanpa harus meminta persetujuan camat setempat. Hal itu dimungkinkan setelah setiap desa saat ini sifatnya sudah menjadi otonom. “Desa sudah otonom, lakukan inovasi,” katanya.Kapolsek Bilah Hilir ketika dihubungi melalui selularnya, Jumat (1/9) mengatakan, selain melakukan monitoring akan situasi banjir di daerah itu, juga membagikan 100 paket bantuan PT Socfindo Negerilama berisi beras, telur, mie instan dan gula. “Ya, monitoring dan bagi sembako dari PT Socfindo tadi siang,” ujar Lumban Gaol.Hal senada juga diungkapkan Lurah Negerilama Syarifuddin Nasution yang turut dalam rombongan Muspika Bilah Hilir menyisir warga korban banjir, pihaknya turut menyerahkan bantuan kepada warga di Dusun Bom yang dianggap paling rawan banjir.Pengurus PT Socfindo Fakhry Zein SP melalui Whatsap kepada wartawan mengaku pihaknya hanya memberikan bantuan kecil-kecilan kepada warga yang sedang dilanda banjir di Dusun Bom dan sekitarnya. “Bantuan kecil-kecilan, Pak,” ujar Fakhry Zein. (E18/d)