Tanjungbalai (harianSIB.com)
Gabungan pemuda yang menamakan diri dari Koalisi Pemuda Asahan Tanjungbalai Bersatu, menggelar aksi unjuk rasa mendesak Wali Kota H Waris Tholib agar mencopot Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Tengku Mansyur Tanjungbalai. Desakan tersebut dilakukan di depan Kantor Wali Kota Tanjungbalai, Senin (6/11/2023).
Berdasarkan orasi dari pengunjuk rasa, aksi desakan itu dilakukan karena adanya dugaan penyalahgunaan APBD Murni dan P-APBD tahun anggaran 2022, seperti belanja perangkat dan sistem aplikasi .
"Hari ini kita rapatkan barisan kawan-kawan pemuda untuk mendesak anggota DPRD Kota Tanjungbalai membuat Pansus, serta melakukan rapat paripurna untuk pencopotan Dirut RSUD Tengku Mansyur," ucap Aldo salah satu orator dalam aksi tersebut.
Menurut mereka, banyak kegiatan di RSUD yang bersumber dari APBD Kota Tanjungbalai tahun anggaran 2022 tidak sesuai dengan perencanaan.
Amatan di lokasi, tidak ada satupun pegawai atau perwakilan dari Pemkot Tanjungbalai yang menemui massa aksi tersebut, sehingga para demonstran merasa kecewa dan mengucapkan bahwa seluruh pejabat Pemko alergi terhadap aksi yang mereka lakukan.
Aksi tersebut berakhir dengan ketidak puasan para pemuda, sehingga mereka mengatakan akan melanjutkan aksinya kembali di depan Kantor DPRD Kota Tanjungbalai. (*)