Simalungun (harianSIB.com)Bupati dan Wakil
Bupati Simalungun yang terpilih pada
Pilkada 2024 diharapkan memiliki komitmen untuk mempertahankan
opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) atas
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD).
Harapan itu disampaikan Pendiri Koalisi bersama Rakyat untuk Siantar-Simalungun Sejahtera (KoRaSSS) Drs Rikanson Jutamardi Purba, kepada Jurnalis SIB News Network (SNN), Sabtu (14/12/2024).
Menurut Jutamardi, Pemerintah Kabupaten Simalungun kali pertama meraih opini WTP atas LKPD tahun 2023. Hal ini dinilai patut diapresiasi.
"Setelah 18 tahun lamanya, Pemerintah Kabupaten Simalungun akhirnya bisa mendapatkan opini WTP di masa kepemimpinan Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga. Ini harus dapat dipertahankan," ujarnya.
Selain itu, Jutamardi berharap Bupati Simalungun terpilih 2024 juga memiliki komitmen untuk mewujudkan pemekaran Kabupaten Simalungun.
Dia kembali menyuarakan pemekaran karena dinilai akan berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan percepatan laju pembangunan.
"Wacana pemekaran Kabupaten Simalungun sudah lama disuarakan oleh masyarakat. Ini sangat ditunggu-tunggu karena wilayah Simalungun cukup luas," urainya.
Kabupaten Simalungun, katanya, layak dimekarkan menjadi 2 kabupaten, yaitu Raya sebagai kabupaten induk dan Perdagangan sebagai ibu kota Kabupaten Simalungun Hataran.
Namun, diakui proses pemekaran bukan segampang membalikkan telapak tangan. Tapi, butuh dukungan dari berbagai pihak termasuk kepala daerah, tokoh-tokoh masyarakat dan lain sebagainya. Bahkan, peraturan perundang-undangan juga harus dipatuhi. (*)