Humbahas(harianSIB.com)
Keberadaan kabel listrik milik PT PLN di Desa Pandumaan, Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara, dikeluhkan warga karena dinilai membahayakan keselamatan. Pasalnya, posisi kabel tersebut hanya berjarak sekitar setengah meter dari bahu jalan.
Kepala Desa Pandumaan, Edismen Nainggolan berharap agar pihak PLN Unit Layanan Doloksanggul segera bertindak memperbaiki sebelum ada korban sengatan arus listrik.
"Selain kabel listrik hampir menyentuh tanah juga rawan terbakar, karena melintang ditutupi semak belukar di sekitar lahan pertanian masyarakat," Kata Edismer, Selasa (4/11/2025) pada SIB News Network|SNN melalui telepon seluler.
Berdasarkan penjelasan Edismer, situasi tersebut sudah tahunan dalam kondisi kabel listrik menjulur. "Melalui grup layanan PLN, kita sudah sampaikan tetapi sampai sekarang belum digubris PLN Unit Layanan Doloksanggul," kata Edismer.
Baca Juga: Tim Penilai Lomba Inovasi RSUD Validasi Lapangan Tahap Akhir ke RSUD Doloksanggul Berdasarkan pantauan SNN di lapangan, kabel listrik sudah hampir menyentuh tanah. Yang paling mirisnya lagi, ada sambungan kabel yang mengancam penduduk karena berada di sekitar lahan pertanian.
Kepala PLN Unit Layanan Doloksanggul, Lamhot Situmorang melalui Team Leader Teknik, Denis Hutagalung yang mengendalikan dan mengawasi pekerjaan konstruksi dan pemeliharaan jaringan mengatakan, tidak mengetahui kondisi kabel listrik yang menjulur karena tidak ada laporan dari masyarakat.
Editor
: Robert Banjarnahor