Tarutung(harianSIB.com)
Ribuan lilin menerangi malam di Kota Tarutung, Minggu (14/12/2025), dalam aksi doa bersama bagi korban bencana alam yang melanda Kabupaten Tapanuli Utara (Taput). Aksi simbolik penyalaan 1.000 lilin ini dipimpin langsung Bupati Taput Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat di halaman Gedung Sopo Partungkoan, Jalan Sisingamangaraja.
Kegiatan diawali dengan ibadah dan doa bersama yang dipimpin Pendeta Mita Purba. Suasana khidmat menyelimuti lokasi saat ratusan warga, pelajar, mahasiswa, serta aparatur sipil negara berkumpul untuk menyampaikan doa dan solidaritas bagi para korban bencana.
Bupati Taput Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk empati dan dukungan moral kepada masyarakat yang terdampak bencana. "Semoga saudara-saudara kita yang mengalami bencana alam dapat kuat dalam menghadapi cobaan ini dan doa kita agar segera berlalu," ujar Jonius dalam sambutannya, Minggu (14/12/2025).
Baca Juga: Sanggam Bakara Serahkan Bantuan dari Ijeck kepada Korban Bencana Alam Humbahas Menurutnya, penyalaan lilin bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan simbol harapan dan kekuatan di tengah duka. "Penyalaan lilin ini sebagai lambang penerang di tengah kegelapan dan simbol kekuatan bagi masyarakat dan pemerintah, sekaligus mengenang arwah para korban bencana," katanya.
Momentum doa bersama ini juga dirangkai dengan penyalaan pohon Natal dalam rangka menyambut perayaan Natal. Jonius berharap semangat damai dan sukacita Natal dapat dirasakan tidak hanya di Taput, tetapi juga di seluruh daerah yang terdampak bencana. "Momentum penyalaan pohon Natal ini juga untuk menyambut Natal, semoga damai dan sukacita hadir di Tapanuli Utara serta daerah lainnya," tambahnya.