Sibolga(harianSIB.com)
Sebanyak 7 alat berat diterjunkan melakukan normalisasi sungai Aek Doras Sibolga Julu yang menjadi daratan akibat pendangkalan dan penyempitan alur sungai pasca bencana banjir dan tanah longsor sebagai upaya pencegahan terjadinya bencana susulan.
Menurut Kasihumas Polres Sibolga AKP Suyatno menjawab wartawan harianSIB.com lewat telepon, Senin (15/12/2025), kegiatan normalisasi sepanjang aliran sungai ini melibatkan sebanyak tujuh unit alat berat jenis eskavator, bantuan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota Sibolga.
"Alat-alat berat tersebut difungsikan untuk melakukan pengorekan tanah dan material sedimentasi yang menghambat aliran sungai," katanya seraya merinci lokasi operasional eskavator diantaranya kawasan Pantai Ujung Sibolga, samping Sekolah SMA Negeri 1 Sibolga, samping Sekolah SMP Negeri 6 Sibolga, dan Jalan Dolok Martimbang.
Selama kegiatan normalisasi ini berlangsung, Kabag Ops Polres Sibolga bersama Kasat Intelkam Iptu Suryantoni, didampingi personel Satuan Intelkam turut melaksanakan kegiatan monitoring dan pengumpulan bahan keterangan (pulbaket).
Baca Juga: Hadiri Natal Oikumene Tebingtinggi, Wali Kota Ajak Umat Kristiani Mendoakan Korban Bencana Proses evakuasi yang dilakukan, kata Suyatno dengan cara pengorekan tanah dan material sedimen di sepanjang aliran sungai sehingga aliran air dapat kembali lancar hingga bermuara ke Pantai Ujung Sibolga.
"Hasil evakuasi berupa tanah dan material endapan diangkut menggunakan mobil truk diesel dan dilangsir menuju lokasi pembuangan di kawasan Pantai Ujung Sibolga (Pajus Sibolga)," katanya.
Editor
: Wilfred Manullang