Tapteng(harianSIB.com)
Situasi bencana ekologi yang menghantam Tapanuli Tengah tidak hanya soal kerusakan fisik dan insfrastruktur, tetapi juga meninggalkan dampak emosional yang berat bagi warga khususnya anak-anak.
Pengalaman traumatis dapat menghambat perkembangan kognitif, mengganggu stabilitas emosional, dan menyebabkan masalah psikologis jangka panjang jika tidak segera ditangani.
Palang Merah Indonesia (PMI) mengambil peran krusial untuk membantu mereka (anak) pulih dari pengalaman yang merenggut kebahagiaan, keceriaan, dan hak untuk belajar dan bermain.
Ketua Umum PMI Jusuf Kalla mengatakan, saat ini salah satu fokus PMI adalah memberikan bantuan psikososial pascabencana bagi anak-anak.
Baca Juga: Jusuf Kalla Kunjungi Tapteng : Pemerintah Harus Fokus Pemulihan Pascabencana Ia mengungkapkan, kondisi psikologi anak akan membaik jika anak kembali ke rumah. Menurutnya, rumah adalah tempat ternyaman anak.
"Kembali ke rumah, itu program setelah pembersihan rumah," kata Jusuf Kalla di Posko Pengungsi SMA Negeri 1 Tukka, (18/12/2025).
Editor
: Robert Banjarnahor