Anggota DPRDSU Baskami Ginting Bantu Warga Terkena Bencana Banjir di Medan Selayang

* Minta BWSS II Segera Keruk Sungai Babura dan Bangun Benteng Sepanjang Tepi Sungai
- Rabu, 06 Desember 2017 16:43 WIB

Warning: getimagesize(https://www.hariansib.com/cdn/uploads/images/2017/12/hariansib_Anggota-DPRDSU-Baskami-Ginting-Bantu-Warga-Terkena-Bencana-Banjir-di-Medan-Selayang.jpg): Failed to open stream: HTTP request failed! HTTP/1.1 404 Not Found in /home/u956909844/domains/hariansib.com/public_html/amp/detail.php on line 170

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u956909844/domains/hariansib.com/public_html/amp/detail.php on line 171

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u956909844/domains/hariansib.com/public_html/amp/detail.php on line 172
SIB/Firdaus Peranginangin
BANTUAN: Anggota DPRD Sumut Drs Baskami Ginting memberikan bantuan Sembako kepada warga terkena bencana banjir di Kecamatan Medan Selayang.
Medan (SIB) -Anggota DPRD Sumut Drs Baskami Ginting memberikan bantuan berupa sembako kepada warga Gang Mandor Kecamatan Medan Selayang yang terkena banjir luapan Sungai Babura, akibat derasnya curah hujan dari hulu Sungai Babura di daerah Sibolangit Kabupaten Deliserdang, sejak Sabtu (2/12) hingga Selasa (5/12).Bantuan yang diberikan kepada warga, kata Baskami, sekadar meringankan beban warga, yaitu berupa bahan pokok sehari-hari seperti beras, telor, minyak goreng, mi instan. "Kita berharap bantuan itu bermanfaat bagi warga. Kita hanya membantu sedikit meringankan beban mereka," ujar Baskami Ginting kepada wartawan, Selasa (5/12) di DPRD Sumut.Anggota dewan dari Dapil Kota Medan ini menyebutkan, bantuan yang diberikan kepada warga sebagai rasa empati dan keperdulian sesama warga yang terkena musibah banjir, agar mereka tidak merasa diabaikan dalam menghadapi musibah tersebut."Setiap turun hujan lebat, baik di Medan maupun di wilayah hulu Sungai Babura, warga Gang Mandor yang mencapai ratusan kepala keluarga itu selalu was-was dan cemas akan diterjang banjir. Tidak ada yang menginginkan terjadinya bajir, karena saat ini cuacanya sedang tidak menentu," ujar Baskami seperti yang dikeluhkan warga.Lebih prihatin lagi, ujar Bendahara Fraksi PDI Perjuangan ini, kalau banjir itu datang tiba-tiba pada malam hari disaat warga sedang tidur nyenyak, semua barang tidak sempat diselamatkan kecuali yang melekat di badan.Apalagi, lanjut Baskami Ginting, banjir yang dialami warga Gang Mandor hampir menjadi langganan masyarakat setiap curah hujan cukup tinggi di hulu Sungai Babura yaitu daerah Sibolangit dan Berastagi Kabupaten Karo, karena kondisi Sungai Babura yang berada di kawasan Medan sudah dangkal dan tebing sungai mulai rendah akibat terjadinya longsor tergerus arus sungai.Karena itu, Wakil Ketua Komisi D DPRD Sumut ini minta BWSS II (Balai Wilayah Sungai Sumatera II) segera melakukan pengerukan, serta membuat benteng sepanjang tepi sungai Babura, khususnya di kawasan yang sering terjadi banjir."Pengerukan dan membuat benteng sungai yang kokoh dan permanen itu merupakan kewenangan BWSS II. Jika anggarannya tidak ada untuk itu, Komisi D akan ke Jakarta menemui Kementerian PUPR, agar sungai-sungai yang membelah Kota Medan ditata kembali, sehingga warga yang berada di bantaran sungai tidak lagi dilanda banjir," tandas Baskami. (A03/h)


Tag:

Berita Terkait

Medan Sekitarnya

Dirut Terra Drone Indonesia Ditangkap, Polisi Temukan Bukti Awal Penyebab Kebakaran Tewaskan 22 Orang

Medan Sekitarnya

PM Thailand Anutin Bubarkan Parlemen, Buka Jalan Pemilu Dini di Tengah Konflik Perbatasan

Medan Sekitarnya

Kementan Kirim Bantuan Rp1,2 Triliun untuk Korban Banjir di Aceh, Sumut, dan Sumbar

Medan Sekitarnya

Seminar Natal Nasional Serukan Pertobatan Ekologis

Medan Sekitarnya

Kejari Asahan Tahan Dua Pegawai Bank dalam Kasus Korupsi KUR Rp2,4 Miliar

Medan Sekitarnya

Lepas Umroh, PTPN IV Regional I Doakan Korban Banjir dan Longsor di Sumatera