Medan (SIB) -Pemberian sertifikat hak milik untuk rumah-rumah ibadah semua agama di Indonesia adalah kado terindah Presiden Joko Widodo (Jokowi) di ulang tahun kemerdekaan ke 73 RI tahun 2018 ini. Pemerintah sudah mulai menerbitkan sertifikat rumah-rumah ibadah seperti masjid, gereja, kelenteng dan rumah ibadah lainnya yang dimulai dari Sumatera Selatan.
"GAMKI Sumut mengapresiasi program Presiden Jokowi, BPN sudah melaksanakan program tersebut dan ditandai dengan pembagian sertifikat oleh Presiden Jokowi di Sumatera Selatan dan akan berlanjut di seluruh Propinsi di Indonesia," kata Ketua DPD GAMKI Sumut Landen Marbun SH kepada wartawan, Rabu (15/8) di DPRD Medan.
Menurut Landen, Presiden Jokowi sangat menghargai pluralisme di Indonesia yang sudah dibina oleh pendiri bangsa sejak sebelum kemerdekaan RI. Para pendahulu bangsa bersama-sama membangun NKRI dengan keberagaman, sehingga konsep ini sudah final.
"Pendiri bangsa punya tanggung jawab untuk NKRI, tapi di zaman sekarang ini sering terusik ada kelompok yang mencoba membuat situasi negara menjadi keruh. Tapi niatan itu dikalahkan oleh nasionalisme bangsa juga tindakan tegas pemerintah dan kesadaran masyarakat tentang berbangsa dan bernegara," ucap Landen.
GAMKI Sumut kata Landen, melihat pluralisme di Indonesia adalah kekayaan yang patut dilestarikan. Kebebasan beragama sudah dijamin dalam UUD 1945 dan pemerintah terus menjaga keberagaman ini sampai tampuk pemerintahan dipimpin Presiden Jokowi.
"Presiden Jokowi sangat menjunjung tinggi amanah pendiri bangsa, keberagaman di NKRI dari Sabang sampai Meraoke benar-benar dipelihara. Terbukti, semua rumah ibadah diprogramkannya untuk disertifikatkan, inilah kebanggaan masyarakat kepada presiden Jokowi. Dirgahayu ke 73 RI," ungkapnya. (A10/f)