Sergai (SIB) -Bupati Serdangbedagai (Sergai) Ir H Soekirman mengatakan anak-anak sejatinya sama dengan orang dewasa, memiliki hak asasi yang butuh untuk diakui dan dihargai, berhak mendapatkan pelayanan pendidikan dan pengajaran bermutu sesuai potensi, minat dan bakatnya.
Hal itu disampaikan Bupati dalam sambutannya pada peringatan Hari Anak Nasional (HAN) Kabupaten Sergai, yang dihadiri Kapolres AKBP H Juliarman Eka Putra Pasaribu SSos SIk MSi, Wakil Bupati H Darma Wijaya, Kasdim 0204 DS Mayor Inf Muhsin SAg, Ketua TP PKK Hj Marliah Soekirman, Ketua GOPTKI Hj Rosmaida Darma Wijaya, kepala OPD, Camat dan TP PKK kecamatan se-Sergai serta para kepala desa dan pelajar se-kecamatan Pegajahan dan Perbaungan, Selasa (25/9) di Rahmat Zoo and Park, Desa Bengabing, Kecamatan Pegajahan, Sergai
"Anak-anak juga berhak atas pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan fisik dan mentalnya, bebas berpendapat, menerima dan mencari informasi sesuai tumbuh kembangnya, didasari dengan nilai kesusilaan dan kepatuhan", ujarnya.
Disampaikan, program dan kegiatan terhadap anak yang telah dibuat dan dilaksanakan di Kabupaten Sergai seperti, pengurusan akte kelahiran gratis. Saat ini, Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perlindungan Anak (P2KBP3A) telah membuat perjanjian kerjasama dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) tentang pemenuhan hak sipil anak wajib belajar 12 tahun, roadshow kesehatan sampai ke desa, puskesmas ramah anak, sekolah ramah anak, desa layak anak serta sudah terbentuknya Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TPA) Kabupaten Sergai.
"Oleh karenanya, saya mengajak para orang tua untuk senantiasa memerhatikan hak anak-anak kita. Mari kita rawat dan asuh anak-anak dengan kasih sayang dan penuh tanggung jawab. Tumbuhkan keunggulan anak-anak dengan asah, asih dan asuh agar mereka tumbuh menjadi insan yang cerdas dan kompetitif, berkepribadian luhur, jujur, santun dan berakhlak mulia", ajak Soekirman.
Sementara, Ketua DPRD H Syahlan Siregar ST dalam.sambutannya menyampaikan peringatan HAN merupakan momentum yang tepat untuk melaksanakan upaya perlindungan dan tanggung jawab semua elemen serta memberikan hak-hak kepada anak.
"Karena anak merupakan aset bangsa, sudah seharusnya kita berkomitmen untuk melindungi dan menjaga perkembangan anak kita. Karena, perkembangan bangsa ini akan ditentukan seberapa baik kita mendidik anak dimasa kini dan akan terlihat hasilnya dimasa mendatang", ujarnya.
Sebelumnya Kadis P2KBP3A, Hj Irwani Jamilah SH MSi dalam laporannya menyampaikan tujuan diselenggarakannya kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan kepedulian, kesadaran dan peran aktif dalam masyarakat, dunia usaha, pemerintah dan negara, dalam menciptakan lingkungan yang berkualitas untuk mewujudkan peningkatan perlindungan dan tumbuh kembangkan anak serta memberikan informasi yang seluas-luasnya kepada seluruh anak dan keluarga, tentang pentingnya membangun karakter anak melalui peningkatan pengasuhan keluarga guna mempercepat penanaman nilai-nilai kebangsaan.
Disampaikan, Kegiatan ini diikuti lebih kurang 400 orang anak dan orang dewasa, yang terdiri dari perwakilan pelajar TK/RA/PAUD, SD, SLTP, SLTA, perwakilan Forum Anak, anak-anak berprestasi tahun 2018 yang didampingi guru pembina serta pimpinan organisasi. (C02/l)