Medan (harianSIB.com)Sebanyak 81.569
keluarga menerima
Bantuan Pangan Cadangan
Beras Pemerintah (
BP-CBP) dari
Wali Kota Bobby Nasution di Gedung Futsal Jalan Paluh Nibung Kelurahan Paya Pasir Kecamatan
Medan Marelan, Kamis (15/8/2024).
Selain itu, orang nomor satu di Pemko Medan ini juga menyerahkan kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada sekitar 1.000 nelayan sebagai bentuk jaminan apabila mengalami kecelakaan kerja dan kematian saat melakukan aktivitasnya.
Di kesempatan yang sama, diberikan asupan pangan bagi Batita usia 1-3 tahun guna pemenuhan kebutuhan gizi untuk mencegah stunting. Selain itu menyerahkan akta badan hukum bagi kelompok nelayan untuk peningkatan legalitas kelompok yang diterbitkan oleh Kementerian Hukum dan HAM RI.
Dalam sambutan singkatnya, Bobby berharap bantuan 10 Kg beras yang diberikan dapat membantu meringankan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangannya. Meski tidak bisa mengcover seluruh kebutuhan, setidaknya bisa mengurangi beban masyarakat kurang mampu Kota Medan, termasuk yang bermukim di Kawasan Medan Marelan.
"Atas nama Pemko Medan, kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Pusat yang telah memberikan bantuan ini. Kami menganggap bantuan yang diberikan ini sebagai gerakan mengantisipasi sebuah persoalan yang tingkatnya mungkin bukan hanya di kota atau lokal saja, tapi juga regional bahkan internasional. Oleh karenanya, pemerintah melakukan antisipasi terhadap lonjakan kenaikan harga pangan serta inflasi," ujarnya lagi.
Dalam setiap diskusinya bersama masyarakat, dirinya senantiasa bertanya apakah ingin mendapatkan bantuan atau harga pangan yang diturunkan. Mayoritas katanya, menginginkan harga pangan diturunkan agar dapat terjangkau masyarakat. Untuk mewujudkannya, jelasnya, perlu waktu dan upaya baik dalam jangka pendek dan panjang.
Oleh karenanya, bantuan yang diberikan ini menjadi salah satu bentuk upaya jangka pendek yang dilakukan pemerintah. "Ke depan, persoalan pangan sudah menjadi program utama nanti di masa kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Tentunya, baik Pemprov dan kabupaten/kota juga turut bersama-sama melakukan ragam upaya guna ketahanan pangan dengan harapan agar harga pangan di Indonesia bisa stabil," terangnya.
Selanjutnya di hadapan unsur Forkopimda Medan, anggota DPRD Sumut Tia Ayu Anggraini, perwakilan Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Holtikultura Provsu, pimpinan instansi terkait yakni PT Perum Bulog Wilayah Sumut dan Kota Medan, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kota Medan, PT Pos Indonesia, organisasi nelayan, pimpinan perangkat daerah terkait di lingkungan Pemko Medan, Bobby berharap keikutsertaan para nelayan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan sebagai penyemangat untuk menjalani aktivitas dalam mencari nafkah bagi keluarga.
Terakhir, ia mengajak seluruh masyarakat untuk ikut bersama-sama menyukseskan PON XXI Aceh-Sumut tahun 2024. "Ini perhelatan nasional dan jadi kebanggaan bagi kita karena Provinsi Sumut bisa ikut menjadi tuan rumah. Maka, sebagai bagian dari tuan rumah, mari masyarakat Medan kita dukung dan sukseskan PON 2024 agar terselenggara dengan baik dan lancar," pungkasnya. (**)