Medan
(harianSIB.com)Suasana penuh semangat dan sukacita mewarnai ibadah Usia Emas (
lansia) yang digelar
Gereja CCA di Jalan Gunung Krakatau, Medan, Rabu (13/8/2025).
Acara dihadiri ratusan lansia itu diawali dengan puji-pujian, kemudian dilanjutkan dengan penyampaian firman Tuhan oleh Gembala Sidang Gereja CCA, Pdt Daniel Tanzil.
Dalam khotbahnya, Daniel menekankan bahwa usia lansia merupakan usia emas yang patut disyukuri. Ia juga menyinggung alasan Injil disebut kabar baik, karena memberi pengharapan bagi orang berdosa. Inti terbesar kabar baik itu adalah kebangkitan Kristus.
Di setiap Injil, kata Daniel, kisah kebangkitan dicatat, dan bagian akhir Injil menjelaskan kematian dan kebangkitan Yesus secara jelas. Tanpa kebangkitan, cerita keselamatan berhenti; namun kebangkitan membuka kelanjutan di Kisah Para Rasul, di mana para rasul memberitakan kabar baik itu ke seluruh dunia.
Kebangkitan Kristus, lanjutnya, adalah peristiwa luar biasa. Petrus mengutip Mazmur 16 dalam Kisah Rasul 2, bahwa kematian tidak dapat menahan Yesus. Paulus menulis: "Allah, yang membangkitkan Tuhan, akan membangkitkan kita juga oleh kuasa-Nya" (1 Korintus 6:14) dan "Jika Roh Dia yang membangkitkan Yesus dari antara orang mati diam di dalam kamu, Ia yang membangkitkan Kristus Yesus akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu" (Roma 8:11).
Semua rasul percaya dan mempertahankan kesaksian mereka tentang kebangkitan, bahkan rela mati demi Kristus. Kebangkitan Kristus juga menjadi jaminan bahwa orang percaya akan dibangkitkan. Paulus mengibaratkan tubuh manusia seperti benih, seperti biji jagung atau kacang hijau yang jatuh ke tanah lalu menghasilkan kehidupan baru, demikian tubuh kita akan dibangkitkan dalam kemuliaan (1 Korintus 15:42-43).
Karena itu, Daniel mengajak jemaat tidak takut menghadapi kematian. Tubuh fana akan diganti dengan tubuh mulia (Filipi 3:21). Pengkhotbah 12:7 mengingatkan bahwa nafas hidup manusia kembali kepada Allah, berbeda dengan binatang. "Pandanglah melampaui kematian, kepada janji kebangkitan," ujarnya.
Di kesempatan itu, Gereja CCA memberikan suvenir berupa salib kepada jemaat yang berulang tahun di bulan Agustus 2025. Usai ibadah, jemaat menikmati makan bersama di ruang dan halaman gereja.
Ibadah lansia ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap bulan di Gereja CCA. (**)