Medan (SIB)- Koalisi Masyarakat Sipil Peduli Medan (KMSPM) menemui Pangdam I/BB Mayjend Edy Rahmayadi, baru-baru ini di Makodam I Jalan Binjai Km 7,5. Perwakilan KMSPM menyampaikan berbagai masalah di Kota Medan termasuk mengharapkan agar Lapangan Merdeka Medan dimerdekakan.Ir Burhan Batubara yang merupakan salah satu unsur Penasehat KMSPM kepada wartawan, Rabu (20/5) mengatakan para perwakilan KMSPM yang menemui Mayjen Edy Rahmayadi antara lain Meuthia F, Ratna S dan Miduk Hutabarat. Pada kesempatan itu perwakilan KMSPM berdiskusi dengan Pangdam I/BB terkait soal upaya KMSPM yang ingin ‘memerdekakan’ Lapangan Merdeka Medan.Pada kesempatan itu diutarakan kepada Pangdam I/BB bahwa KMSPM telah mengadvokasi permasalahan Lapangan Merdeka dengan membuat tulisan di berbagai media lokal. Kemudian, roadshow diskusi dengan redaktur harian lokal, talkshow di radio dan tv. Menggelar festival, membuat maklumat, flasmove di 1000 meter kain putih dan membuat petisi di change.org untuk dukungan 10.000 warga untuk selamatkan Lapangan Merdeka.Kepada Pangdam diutarakan bahwa KMPSM telah membuat jajak pendapat terhadap pengguna Lapangan Merdeka oleh Dr Bhakti Alamsyah dari dosen Arsitektur Pancabudi dan melalui skripsi mahasiswa Geograf UI, Samuel Tambunan. Kemudian, roadshow ke stakeholder antara lain DHC 45 Medan, Legiun Veteran, kampus dan Kantor Pos.Selanjutnya, koalisi telah rapat dengar pendapat (RDP) dengan anggota DPD Asal Sumut yakni Prof Darmayanti, RDP dengan Komisi D DPRD Kota Medan, RDP dengan anggota Komisi I DPR RI Sofyan Tan serta bersama anggota Komisi IX audiensi ke Walikota Medan.Koalisi masyarakat itu juga mendesak supaya dibentuk panitia khusus (Pansus) Lapangan Merdeka untuk memeriksa seluruh surat keputusan (SK) terkait alih fungsi lahan di sisi Timur dan Barat Lapangan Merdeka pada tahun 2003 dan tahun 2004.Koalisi juga sedang mengomunikasikan supaya SK Jalan Soekarno-Hatta di Jalan Ringroad di tarik kembali dan menggantinya supaya di sekeliling Lapangan Merdeka. Koalisi sedang mengomunikasikan supaya Pemko Medan bersama Pemprovsu akan meresmikan Jalan Mr Teuku Mohammad Hasan menggantikan Jalan Palang Merah sesuai SK yang pernah terbit pada tahun 2006.“Setelah Lapangan Merdeka pulih, supaya dilakukan restorasi Lapangan Merdeka yakni dengan menyelenggarakan sayembara pengembangan Lapangan Merdeka, sebagai monumen perjuangan kemerdekaan nasional dan sebagai RTNH berskala kota,†katanya.Pada kesempatan itu diutarakan bahwa koalisi akan menggelar Festival Malam Taptu, berkaitan dengan peringatan HUT ke-70 RI .Pada diskusi itu, Pangdam I/BB Mayjen Edy Rahmayadi menyambut baik inisiatif dari KMSPM. Dalam rangka HUT ke- 70 RI, panitianya akan melibatkan koalisi bersama dengan Dandim dan stakeholder terkait.“Pak Pangdam meminta beberapa dukungan dari koalisi terkait dengan rencana kegiatan, di antaranya Penyanyi Cilik berusia 5 tahun, lagu dan musikalisasi puisi. Akan ada parade tarian dari seluruh etnis yang ada si Sumut. Usulan koalisi tentang seribu obor di Malam Taptu akan dimatangkan kemudian,†katanya.(Rel/R15/c)