Seekor Kucing Bobotnya Seberat Bocah Berusia 4 Tahun

- Minggu, 07 Juni 2015 17:01 WIB

Warning: getimagesize(https://www.hariansib.com/cdn/uploads/images/2015/06/hariansib_Seekor-Kucing-Bobotnya-Seberat-Bocah-Berusia-4-Tahun.jpg): Failed to open stream: HTTP request failed! HTTP/1.1 404 Not Found in /home/u956909844/domains/hariansib.com/public_html/amp/detail.php on line 170

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u956909844/domains/hariansib.com/public_html/amp/detail.php on line 171

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u956909844/domains/hariansib.com/public_html/amp/detail.php on line 172
SIB/Mirror
Sprinkles dan pengasuhnya di SOS Sea Isle City Cats, Stacy Olandt. Sprinkles diyakini adalah kucing terberat di AS dengan bobot setara dengan bocah empat tahun.
New Jersey (SIB)- Sudah banyak kisah tentang seekor kucing yang sangat gemuk. Namun, Sprinkles, kucing asal AS, ini mungkin adalah kucing tergemuk dan terberat dengan bobot mencapai sekitar 16 kilogram. Seharusnya, kucing rumah seperti Sprinkles paling maksimal berbobot lima kilogram. Namun, bobot tubuh kucing berwarna hitam putih itu memiliki berat setara dengan bocah berusia empat tahun. Kucing obesitas ini sekarang sedang dalam masa pemulihan setelah dipaksa melakukan diet ketat dan olahraga ekstra keras yang diberikan para staf SOS Sea Isle City Cats di New Jersey."Sprinkles benar-benar kucing yang kelebihan berat badan. Akibat bobotnya yang berlebih itu, dia tak bisa berjalan dan tak bisa berguling," kata pengurus utama Sprinkles, Stacy Olandt (71). "Dia bukan kucing tambun, tetapi dia kelebihan berat badan dan ini terkait masalah kesehatan. Dokter hewan kami sudah berpraktik 40 tahun dan belum pernah melihat kucing segemuk Sprinkles," kata Stacy.Sprinkles ditemukan di sebuah rumah yang telah disita sebelum dibawa ke tempat penampungan hewan di New Jersey yang kemudian mengirim kucing itu ke SOS. "Kami tak tahu apa pun soal pemiliknya. Namun, satu hal yang pasti, mereka tidak tahu cara memelihara kucing dengan benar," kata Stacy. "Kami menduga kucing ini ditinggalkan dengan makanan dan akibatnya dia makan terlalu banyak," kata Stacy.Bobotnya yang berlebih membuat Sprinkles mengalami beberapa masalah kesehatan. Stacy menceritakan, saat Sprinkles datang ke SOS, tubuh kucing itu dipenuhi kutu dan tungau telinga. "Sebagian punggungnya kotor karena air seni karena dia tak bisa mencapai punggungnya untuk membersihkan diri. Persendiannya bermasalah. Demikian pula jantungnya dan dia nyaris tak bisa bergerak," kata Stacy.Saat tiba di SOS, Sprinkles nyaris tak tertarik dengan makanan kucing sehingga para staf tempat itu yakin pemilik Sprinkles memberikan makanan manusia untuk kucing tersebut. Stacy melanjutkan dengan diet ketat dalam waktu satu setengah tahun bobot Sprinkles diyakini akan kembali normal. Namun, untuk menjadikannya kucing yang cantik, Sprinkles akan menjalani pembedahan."Dokter hewannya akan melakukan pembedahan lipatan kulit perut tanpa biaya. Sebab, setelah bobotnya berkurang, mungkin kulit perut Sprinkles akan menggantung ke lantai," ujar Stacy. "Setelah itu, kami harap seseorang akan mengadopsinya sehingga dia bisa mendapatkan perhatian dan kasih sayang yang semestinya," kata Stacy. (kps/q)


Tag:

Berita Terkait

Serbaneka

Viral Video SPBU Tarutung Kehabisan BBM dalam Sejam, Ini Penjelasan dan Aturan Baru Pemkab

Serbaneka

Kapolres Sibolga Salurkan Bantuan Kapolri Kepada Warga Korban Bencana Alam

Serbaneka

PD PGM Indonesia Kota Pematangsiantar Salurkan Bantuan kepada Korban Banjir di Aceh Tamiang

Serbaneka

Jalan Penghubung Tiga Kabupaten di Nias Longsor, Aktivitas Warga Terganggu

Serbaneka

Rumah Penduduk dan Ribuan Hektare Lahan Pertanian di Kecamatan Tukka Ditimbun lumpur

Serbaneka

Polrestabes Medan Gelar Lomba Karya Tulis Feature, Essay