Jakarta (harianSIB.com)Presiden Prabowo Subianto telah memangkas
anggaran Kementerian Kesehatan untuk 2025 sebesar Rp19 triliun, dari sebelumnya Rp217 triliun.
Menanggapi pemangkasan tersebut, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa kebijakan ini berdampak pada perjalanan dinas pejabat di kementeriannya. Menurutnya, efisiensi anggaran mengharuskan pejabat eselon I hingga menteri melakukan perjalanan dinas dengan kelas ekonomi.
Budi Gunadi menegaskan bahwa dirinya pun tak lagi menggunakan kelas bisnis untuk perjalanan dinas.
"Eselon I jangan lagi terbang pakai business class, deh. Pakai ekonomi saja," ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (5/2/2025), dikutip dari CNBC Indonesia.
Menurut Budi Gunadi, pemotongan anggaran ini bagus supaya bisa lebih hemat.
Namun pihaknya masih memilah anggaran yang mau dipotong agar tidak berdampak terhadap program layanan masyarakat. Adapun program yang dipotong di kementeriannya berkaitan dengan pertemuan rapat, perjalanan dinas, upacara-upacara pada hari perayaan.
"Itu dipotong 50%-an, itu sudah kita potong. Tapi karena sekarang pemotongannya cukup dalam kita lagi cari di mana lagi," katanya.
Ia juga melihat adanya ruang diskusi dengan Kementerian Keuangan jika memang dibutuhkan anggaran tambahan yang mendesak. (*)