Taput (harianSIB.com)
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menyebutkan Sumatera Utara (Sumut) telah resmi menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Tapanuli Utara (Taput), Nikson Nababan berharap agar cabang olah raga (cabor) berkuda dan terjun payung di pergelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024 dipertandingkan di Taput. Harapan itu juga disampaikannya saat melakukan audiensi ke Kantor Mepora RI yang diterima langsung oleh Menpora Zainudin Amali.
"Ada harapan dan pandangan saya menyongsong pergelaran PON 2024 yakni, cabang olahraga (cabor) berkuda dan terjun payung agar dipertandingkan di Taput," ujar Bupati Taput Nikson Nababan yang disampaikan Kabag Humas Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Sasma Situmorang dalam keterangan tertulisnya di grup WA Taput Media Center, Jumat, (22/10/2021).
Jurnalis Koran SIB Anwar Lubis melaporkan, Bupati juga mengajukan proposal untuk memperjuangkan percepatan pembangunan sarana dan prasarana (Sarpras) olahraga di Taput, baik proposal revitalisasi lapangan pacuan kuda dan pembangunan Gedung Olahraga (GOR) tipe B.
Berikutnya, proposal pembangunan stadion sepakbola pada Sport Center serta bermohon pertimbangan supaya Taput juga menjadi bagian dari venue dengan didukung oleh lokasi yang strategis dekat dengan Bandara Internasional Silangit.
Saat audiensi juga, Bupati terharu karena Menpora menyambut baik kunjungan tersebut dan berharap agar seluruh masyarakat mendukung. "Pagi ini saya sangat bersyukur dan bangga diterima oleh Bapak Menteri," ucapnya seraya menyebut Menteri menyatakan siap mendukung.
Sementara Menpora Zainudin Amali mengawali sambutannya mengatakan, Taput sudah sangat terkenal dengan pacuan kudanya dan semoga pada PON mendatang menjadi pilihan untuk digunakan sebagai lokasi pelaksanaan cabang olahraga berkuda.
"Saya sudah pernah meninjau langsung dan sudah saya lihat luas lapangannya telah sesuai standard, hanya perlu di upgrade sedikit lagi, selain itu di Taput juga sangat memungkinkan menjadi tempat untuk cabang olahraga paralayang dan terjun payung," tuturnya.
Ia menambahkan, pihaknya juga akan siap mendukung untuk pembangunan infrastruktur olahraga walau bukan dia yang membangun tetapi masukan dari Bupati akan direkomendasikan kepada Kementrian terkait yang bertugas untuk menyiapkan infrastruktur untuk olahraga sebagaimana yang baru berlangsung di PON XX di Papua lalu.(*)